Ticker

6/recent/ticker-posts

Rahasia Menjadi Seorang Pemimpin yang Disegani, Bukan Ditakuti

rahasia menjadi pemimpin yang disegani
source: storage.googleapis.com

Masih banyak orang yang tidak mengetahui bahwa bos dan pemimpin itu dua hal yang berbeda. Terdapat perbedaan bos dan pemimpin yang bisa kita lihat dari banyak sudut pandang. Salah satu yang membedakan keduanya adalah karakter.

Seorang bos biasanya merasa berkuasa atas perintah sehingga muncul kesenjangan dengan karyawan. Tentunya hal ini berbeda dengan seorang pemimpin yang lebih membimbing dan mengayomi karyawannya.

Oleh sebab itu, banyak atasan yang belajar agar mampu menjadi seorang pemimpin yang baik dan disegani. Hal ini karena hubungan baik dengan bawahan akan berdampak pada keberhasilan tim dalam mencapai tujuan.

Berikut ini sederet cara yang bisa kita terapkan agar menjadi pemimpin yang disegani oleh karyawan. Simak hingga akhir, ya.

Mempunyai Empati

Kita bukan atasan yang sedang membawahi robot sehingga kita harus bekerja menggunakan perasaan. Karyawan akan menghargai pemimpinnya apabila memiliki empati yang tinggi dan memahami kebutuhan mereka, bukan sekadar menjadi atasan dengan sikap otoriter.

Jangan sampai kita hanya menganggap karyawan adalah alat untuk mencapai tujuan perusahaan.

Mendengar dengan Baik

Ketika ingin menjadi seorang pemimpin yang baik, kita harus lebih banyak mendengar. Dengan begini, kita dapat memahami kondisi sekitar. Pemimpin harus menyadari apabila ada konflik antara karyawan dan terus berusaha menyelesaikannya.

Tidak hanya itu, meskipun berada pada tingkat atas, pemimpin yang bijak harus selalu mau mendengar masukan maupun ide dari karyawannya.

Menjalin Komunikasi Jelas dan Terbuka

Pemimpin yang baik akan terbuka dan mengomunikasikan segala hal secara jelas dan profesional terkait harapan kerja kepada karyawannya. Perlu kita ketahui jika karyawan sangat mudah tertekan saat atasan memberikan perintah kerja yang kurang jelas.

Oleh sebab itu, hal ini akan mendorong banyaknya miskomunikasi dan kesalahan kerja. Dengan begitu, karyawan akan kurang percaya diri karena selalu gagal sehingga performa kerja produktivitas menurun.

Mempunyai Tanggung Jawab Tinggi

Rasa tanggung jawab yang tinggi pada kebijakan dan pekerjaan yang pemimpin buat menjadi salah satu alasan karyawan menghargai kita. Apabila kita tidak bertanggung jawab dengan tugas, namun sering menuntut banyak hal dari karyawan. Maka, rasa hormat karyawan akan berkurang.

Karyawan akan melakukan apa yang pemimpinnya contohkan. Jadi, kita perlu memiliki rasa tanggung jawa yang tinggi untuk memengaruhi peforma seluruh karyawan. Menumbuhkan karakter pemimpin yang baik memang tidak mudah.

Perlu pelatihan dan pembiasaan. Oleh sebab itu, kita dapat mengikuti pelatihan terkait kepemimpinan bersama mentor terpercaya, seperti Bapak Ferdie Soethiono.

Mentor terbaik tersebut memiliki pengalaman dalam memberikan pelatihan kepemimpinan dengan menyediakan beragam jasa pelatihan seperti campus coaching, public seminar, hingga personal coaching.

Leadership training adalah salah satu kunci untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan seseorang. Yuk, hubungi Bapak Ferdie dengan mengunjungi ferdiesoethiono.com untuk konsultasi menjadi mentor training yang diinginkan! Semoga bermanfaat!

Posting Komentar

0 Komentar